PEMANFAATAN EKSTRAK DAUN GEDI (Abelmoschus Manihot) SEBAGAI PERMEN JELLY

Andi Abriana, Fatmawati Fatmawati

Abstract


Gedi (Abelmoschus manihot) merupakan tanaman yang keberadaannya cukup banyak di Indonesia.
Daun Gedi dapat dijadikan minuman penyegar, memiliki antioksidan yang tinggi, memiliki serat yang
tinggi sehingga dapat memperlancar pencernaan, memiliki kolagen yang tinggi sehingga dapat
menyehatkan kulit dan mengandung banyak lendir yang terdiri dari monosakarida dan asam
galukturonat. Pemanfaatan daun Gedi di masyarakat masih terbatas untuk sayur pada masakan
bubur Manado, sehingga diperlukan suatu diversifikasi untuk meningkatkan nilai dari tanaman Gedi
dengan membuat suatu produk yang disukai hampir seluruh golongan usia, salah satunya adalah
dengan memanfaatkannya menjadi permen jelly. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi
ekstrak daun Gedi dalam pembuatan permen jelly yang dapat diterima oleh konsumen dan untuk
mengetahui pengaruh penambahan ekstrak daun Gedi terhadap sifat kimia (kadar abu, kadar air, dan
aktivitas antioksidan) dan sifat organoleptik (citarasa, aroma, warna dan tekstur) pada permen jelly
yang dihasilkan. Dari hasil analisa diperoleh permen jelly dengan perlakuan ekstrak daun Gedi
konsentrasi 20% merupakan kombinasi yang tepat dan sesuai SNI 3547.02-2008 serta dapat
diterima oleh konsumen dengan hasil analisa kadar air 21,47%, kadar abu 0,28%, aktivitas
antioksidan 61,03% dan uji organoleptik warna disukai, aroma tidak disukai, tekstur disukai dan rasa
agak disukai.

Full Text:

PDF