PEMBUATAN EDIBLE FILM DARI PATI SAGU
Abstract
Indonesia sebagai negara yang kaya dengan tanaman, secara potensial memiliki sumber pati
yang amat banyak. Salah satu tanaman yang dapat diambil patinya adalah empulur sagu. Pati
sagu merupakan salah satu polimer yang sangat potensial untuk dikembangkan sebagai bahan
dasar pembuatan edible film. Edible film dari pati sagu memperlihatkan sifat fisik, ketahanan
kimia dan sifat mekanik yang sama dengan plastik. Perlakuan penelitian terdiri dari kombinasi
pati sagu (1,0 ; 1,5 dan 2,0 % b/v) dan gliserol (1,0 ; 1,5 dan 2,0 % b/v). Parameter yang diamati
adalah ketebalan, elongation, tensile strength dan laju transmisi uap air. Rancangan percobaan
yang digunakan adalah Rancangan acak lengkap yang disusun secara faktorial dengan dua kali
ulangan. Pati sagu memiliki potensi untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan edible
film. Peningkatan penggunaan konsentrasi pati sagu dan gliserol akan meningkatkan tensile
strength dan ketebalan tetapi menurunkan perpanjangan dan laju transmisi uap air edible film.
Sifat penghambat terbaik edible film yaitu konsentrasi pati sagu 1,5 % dan gliserol 1,5 %.
yang amat banyak. Salah satu tanaman yang dapat diambil patinya adalah empulur sagu. Pati
sagu merupakan salah satu polimer yang sangat potensial untuk dikembangkan sebagai bahan
dasar pembuatan edible film. Edible film dari pati sagu memperlihatkan sifat fisik, ketahanan
kimia dan sifat mekanik yang sama dengan plastik. Perlakuan penelitian terdiri dari kombinasi
pati sagu (1,0 ; 1,5 dan 2,0 % b/v) dan gliserol (1,0 ; 1,5 dan 2,0 % b/v). Parameter yang diamati
adalah ketebalan, elongation, tensile strength dan laju transmisi uap air. Rancangan percobaan
yang digunakan adalah Rancangan acak lengkap yang disusun secara faktorial dengan dua kali
ulangan. Pati sagu memiliki potensi untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan edible
film. Peningkatan penggunaan konsentrasi pati sagu dan gliserol akan meningkatkan tensile
strength dan ketebalan tetapi menurunkan perpanjangan dan laju transmisi uap air edible film.
Sifat penghambat terbaik edible film yaitu konsentrasi pati sagu 1,5 % dan gliserol 1,5 %.