PENANGANAN PASCAPANEN BIJI KAKAO PADA PETANI DI KECAMATAN LAMURU KABUPATEN BONE

Syatrawati Syatrawati, Sitti Inderiati, Asmawati Asmawati

Abstract


Pascapanen kakao adalah salah satu tahapan penting yang akan menentukan kualitas biji
kakao.Peningkatan kualitas biji kakao akan menambah daya saing kakao di tingkat perdagangan
nasional maupun internasional. Perkebunan kakao pada umumnya diusahakan oleh rakyat sehingga
masih membutuhkan pengetahuan tentang penyediaan biji kakao yang berkualitas agar dapat
meningkatkan nilai jual.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pascapanen buah kakao
ditingkat petani.Pengambilan data pada penelitian ini adalah menggunakan metode purposive
sampling dan analisis data secara deskriptif Jumlah responden adalah 100 orang petani berasal dari
petani kakao diKec.Lamuru Kab.Bone. Parameter pengamatan adalah sortasi, pemeraman,
pemecahan, fermentasi, pencucian, pengeringan dan penyimpanan ditingkat petani. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa rata-rata persentase petani yang melakukan pasca panen sesuai dengan
pedoman pascapanen buah kakao adalah 45.71 % sedangkan 54.29 % yang tidak sesuai, tidak
ada tahapan fermentasi dan tidak ada pemisahan biji kakao berdasarkan kualitas biji

Full Text:

PDF