AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANTIFOTOOKSIDAN DARI VCO

Abstract

Reaksi oksidasi berlangsung karena adanya sejumlah oksigen dan akan membentuk senyawa
radikal. Reaksi oksidasi dapat dihambat dengan senyawa antioksidan. VCO salah satu sumber
antioksidan alami karena mengandung sejumlah komponen minor yang dapat menghambat reaksi
oksidasi. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari aktivitas antioksidan dan antifotooksidan dari VCO
dan mengidentifikasi komponen minor berupa senyawa fenolik yang terdapat dalam VCO yang
memiliki aktivitas sebagai antioksidan dan antifotooksidan. Pengujian aktivitas antioksidan dan
antifotooksidan dilakukan terhadap VCO dengan tanpa perlakukan dan VCO yang sudah dilakukan
proses ekstraksi dan pemurnian. Ekstraksi VCO menggunakan etanol dan metanol dengan metode
maserasi untuk mendapatkan Ekstrak VCO (EVCO) dan Residu Virgin Coconut Oil (RVCO),
pemurnian VCO dilakukan dengan menggunakan kolom kromatografi untuk mendapatkan VCO Murni
(VCOM). Aktivitas antioksidan diuji berdasarkan kemampuan penangkapan radikal bebas 1,1-difenil-
2-pikrilhidrazil (DPPH). Aktivitas antifotooksidan dilakukan dengan mengiluminasi pada cahaya
fluorosens dengan intensitas cahaya 3750 lux pada suhu kamar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
VCO, EVCO, RVCO mengandung sejumlah senyawa fenolik salah satunya adalah α-tokoferol,
sedangkan VCOM tidak mengandung α-tokoferol. EVCO memiliki aktivitas antioksidan dan
antifotooksidan yang lebih tinggi dibanding dengan RVCO, sedangkan VCOM tidak memiliki aktivitas
antioksidan dan antifotooksidan.